Langkah Praktis Memulihkan Kepercayaan Diri dan Rasa Aman pada Anak-anak Korban KDRT
Sumber: canva.com/dimaberlinphotos

Parenting / 20 July 2024

Kalangan Sendiri

Langkah Praktis Memulihkan Kepercayaan Diri dan Rasa Aman pada Anak-anak Korban KDRT

Claudia Jessica Official Writer
457

Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan tragedi yang meninggalkan trauma mendalam pada anak-anak yang menjadi korban.

Tidak semua dari kita mungkin tumbuh dalam lingkungan yang telah mengenal Krsitus. Ada begitu banyak orang yang tumbuh tanpa mengenal Kristus, sehingga mereka pernah melakukan KDRT kepada pasangan dan anak-anak mereka.

Ketika Anda sudah bertobat dan mengakui kesalahan Anda di hadapan Tuhan karena telah melakukan KDRT kepada anak, Anda juga perlu mengakuinya dan meminta maaf kepada anak Anda.

Lebih dari itu, Anda harus berusaha untuk memulihkan hubungan dengan anak-anak dan mengembalikan rasa percaya mereka terhadap Anda.

Anak-anak yang mengalami KDRT seringkali menghadapi berbagai masalah psikologis dan emosional, seperti ketakutan, kecemasan, depresi, dan rendahnya rasa percaya diri.

 

 

BACA JUGA: Kekerasan dalam Rumah Tangga, Tidak Dibenarkan dalam Alkitab

 

Mereka mungkin merasa tidak berdaya, tidak dicintai, dan kehilangan harapan. Memahami dampak ini adalah langkah pertama untuk memulihkan kepercayaan mereka. Ingat, pemulihan memerlukan waktu dan kesabaran.

Berikut adalah strategi komunikasi yang efektif untuk memulihkan kepercayaan diri dan rasa aman yang pernah menjadi korban KDRT

Untuk mendekati dan membangun hubungan dengan anak-anak korban KDRT, Anda membutuh komunikasi yang penuh kasih dan empati. Berikan anak ruang untuk berbicara dan mengekspresikan perasaan mereka tanpa menghakimi.

Tunjukkan sikap ramah dan terbuka untuk membuat mereka merasa aman. Gunakan bahasa yang sesuai dengan usia dan tingkat pemahaman anak. Selain itu, tunjukkan bahwa Anda peduli dan ada untuk mereka, memberikan dukungan emosional yang mereka butuhkan.

Pertama: Jadilah pendengar yang baik dan berikan mereka cinta tanpa syarat, menunjukkan bahwa mereka berharga di mata Tuhan.

Kedua: Ajak mereka untuk berpartisipasi dalam sesi konseling dengan konselor Kristen yang berpengalaman dalam menangani trauma.

Ketiga: Ajak anak untuk terlibat dalam kegiatan rohani seperti doa, membaca Alkitab, dan kegiatan gereja yang bisa memberikan ketenangan dan pengharapan.

Terakhir: Membantu anak dalam kegiatan sehari-hari bisa memberikan rasa stabilitas dan normalitas.

 

Baca Juga: Kesaksian Doa Anak yang Mengubahkan Ayah Pelaku KDRT Jadi Ayah yang Penuh Kasih

 

Memulihkan kepercayaan diri dan rasa aman pada anak-anak korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) bukanlah tugas yang mudah. Dibutuhkan dengan pendekatan yang penuh kasih, empati, dan kesabaran untuk mencapai pemulihan hubungan antara orang tua dan anak.

Namun, dengan usaha yang gigih dan campur tangan Tuhan, anak-anak dapat merasakan kembali rasa aman dan percaya diri yang telah hilang dari orang tua mereka.

Pemulihan memang membutuhkan waktu, namun dengan komitmen yang kuat, kita dapat membantu mereka untuk kembali mendapatkan fungsi keluarga yang sesungguhnya.

The Parenting Project adalah pelayanan CBN yang hadir untuk setiap keluarga agar mengalami pemulihan dan menjadikan Kristus sebagai pusat keluarga mereka. Ketahui lebih banyak tentang The Parenting Project, klik di sini.

 

Sumber : jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami